”Dikisahkan suatu ketika anak-anak penduduk Bahrain keluar untuk bemain bola. Saat itu ada pendeta Bahrain duduk melihat mereka. Tiba-tiba tanpa sengaja bola mengenai dada pendeta itu, maka ia pun marah dan menahan bola tersebut. Anak-anak berusaha meminta bola itu kembali, namun pendeta menolak permintaan mereka.
Salah seorang anak dari mereka berkata, ”Aku memohon kepadamu dengan kehormatan Muhammad saw agar engkau mengembalikan bola kami.” Namun pendeta tetap menolak dan bahkan menghina Rasulullah saw. Karena hal tersebut, anak-anak lantas mengambil tongkat mereka dan memukuli pendeta itu hingga ia tak bernyawa.
Perkara itu kemudian diadukan kepada Umar ra, sungguh demi Allah Umar tak pernah segembira ini, -meskipun ia mendapatkan kemenangan ataupun memperoleh harta rampasan perang-, daripada melihat pembunuhan pendeta oleh anak-anak itu.
Umar berkata, ”Sekarang jayalah Islam, karena anak-anak saat mendengar Nabi mereka dihina, mereka marah dan membela kehormatan Nabi lalu membunuh pendeta yang menghina Nabi mereka..”
sumber : Ashabul Ukhdud, 50 Kisah Penggugah Jiwa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar