Neraka Cermin, salah satu judul cerpen bergenre misteri besutan Edogawa Rampo yang menjadi sampul utama buku ini. Sungguh, awalnya saya memang tidak suka dengan cerita misteri. Sempat suka dengan cerita ngeri dari seri-seri buku Ghostbumps hingga akhirnya terdoktrin dengan cerita-cerita misteri Indonesia yang sarat dengan mistik (inilah yg saya tdk begitu suka). Setelah membaca buku ini, kembali membuka mata saya tentang cerita misteri yang sesungguhnya, bukan cerita hantu, bukan pula mistik, tapi real cerita misteri. Cerpen yang sungguh unik, kisahnya seperti kasus-kasus detektif. Kasusnya terpecahkan memang, tapi bukan dengan analisis, melainkan pecah secara misterius. Ya, wajar karena ini memang benar-benar cerita misteri. So, selamat membaca..!!
>BukuKatta:
Conan Edogawa atau lebih dikenal dengan Detektif Conan memperoleh namanya dari dua pengarang misteri terkenal, Arthur Conan Doyle dan Edogawa Rampo. Nama pertama terkenal sebagai pencipta detektif legendaris Sherlock Holmes, sedang Edogawa Rampo merupakan pengarang yang dijuluki sebagai Bapak Cerita Misteri Jepang. Walau terlahir dengan nama Hirai Taro, nama pena Edogawa Rampo sudah digunakan saat memulai debutnya saat menulis cerita misteri berjudul Nisen Doka (Uang Logam Tembaga Dua Sen). Nama ini diambilnya dari pengucapan nama penulis Edgal Allan Poe dalam bahasa Jepang. Sepanjang hidupnya, Rampo pernah menjual mie soba keliling, pegawai toko buku, salesmen, akuntan, editor koran, kartunis, dan akhirnya menemukan jalan hidupnya sebagai penulis.
>Berikut judul-judul cerpen serta sedikit rangkuman yang terkandung dalam buku ini :
1. Neraka Cermin
...Salah satu sahabat paling aneh yang pernah kukenal adalah Kan Tanuma. Dari semula aku sudah menduga jiwanya tak stabil. Beberapa menyebutnya aneh, tapi aku yakin dia gila. Dia adalah seorang maniak yang tergila-gila pada apapun yang memantulkan bayangan, juga semua bentuk lensa...
2. Jurang
...Wanita : Tapi dia lebih buruk dari itu, orang yang jauh lebih berbahaya dari pencuri pengecut kan? Entah bagaimana, pada malam mengerikan itu, sosok seramnya merasuk ke dalam pikiranku ketika aku memandang mata suamiku berlinag air mata...
3. Kembar
...Bapak pendeta, aku akhirnya memutuskan membuat pengakuan pada anda. Hari pelaksanaan hukuman matiku sudah semakin dekat, dan aku ingin membersihkan semua dosaku, karena aku merasa bahwa ini satu-satunya jalan yang bisa kuperoleh dari hari-hari terakhirku sebelum mati...
4. Kursi Bernyawa
...Sesaat Yoshiko berpikir. Mungkin ini hanyalah sebuah surat biasa. Tanpa disadari matanya segera membaca dua atau tiga baris, dan berlahan ia terhanyut dalam kisah aneh yang mengerikan. Rasa ingin tahunya muncul dan dengan dorongan aneh ia mulai membaca...
5. Dua Orang Pincang
...Obrolan kedua orang itu perlahan mengembara ke kenangan masa lalu. Saito sebagai tamu, memulainya dengan menceritakan pengalaman mengerikan yang dialaminya dalam pertempuran Tsingtao selama perang dunia pertama...
6. Ulat
....Tapi sekarang, meskipun penampilan luarnya hanya sedikit berubah, hasrat mengerikan dalam hatinya, hasrat yang timbul terus menerus menyaksikan suaminya yang cacat dan menyedihkan. Dia betul-betul cacat hingga kata itu sama sekali tak cocok untuk menggambarkan keadaannya...
semoga bermanfaat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar