"Bismillahiraahmanirrahim.., Perjuangan itu dirintis oleh orang-orang yg ALIM, diperjuangkn oleh orang-orang yg IKHLAS, dan dimenangkan oleh orang orang yang PEMBERANI.."

Suka Blog Ini..?

Sabtu, 02 November 2013

Deteksi Dini (Gejala) Autisme





Autisme adalah gangguan perkembangan yang sangat kompleks pada anak yang gejalanya sudah timbul sebelum anak itu mencapai usia 3 tahun. Anak-anak penyandang spectrum autism biasanya memperlihatkan setidaknya setengah dari daftar tanda-tanda yang disebutkan di bawah ini. Gejala-gejala dapat berkisar dari ringan hingga berat dan intensitasnya berbeda antar masing-masing individu. Oleh karena itu, autisme disebut juga Autistic Spectrum Disorder (ASD) atau Gangguan Spektrum Autis (GSA).

Apabila autisme dapat dideteksi sejak dini kemudian ditangani secara tepat dan intensif, anak autis dapat nerkembang secara optimal. Hubungi dokter jika Anda mencurigai anak Anda memperlihatkan setidaknya separuh dari gajala-gejala berikut ini :

1. Sulit bersosialisasi dengan anak-anak lainnya.
2. Menuntut hal yang sama, menentang perubahan atas hal-hal yang bersifat rutinitas.
3. Tertawa atau tergelak tidak pada tempatnya.
4. Tidak pernah atau jarang sekali kontak mata.
5. Menekuni permainan dengan cara aneh dalam waktu lama.
6. Tidak peka terhadap rasa sakit.
7. Echolia (mengulangi kata atau kalimat, tidak berbahasa biasa)
8. Lebih suka menyendiri dan memiliki sifat agak menjauhkan diri.
9. Tidak suka dipeluk (disayang) atau menyayangi.
10. Suka benda-benda yang berputar / memutarkan benda.
11. Tidak tanggap terhadap isyarat kata-kata, bersikap seperti orang tuli.
12. Keterikatan pada satu benda secara berlebihan.
13. Kesulitan dalam mengutarakan kebutuhannya, lebih suka menggunakan isyarat atau menunjuk dengan tangan daripada kata-kata.
14. Hiperaktif / melakukan kegiatan fisik secara berlebihan atau malah tidak melakukan apapun (terlalu pendiam).
15. Tantrums, suka mengamuk / memperlihatkan kesedihan tanpa alasan yang jelas.
16. Tidak berminat terhadap metode pengajaran biasa.
17. kecakapan motorik kasar / halus yang tidak seimbang (seperti tidak mau menendang bola, tetapi dapat menumpuk balok-balok).


Sumber : Berawal dari Kontak Mata (2013).Haryanto Bapakedimas (berdasar Autism Society of Amerika / 2002)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar