by
: reza putra
Kemarin iseng
bolak-balik buku album kenangan SMA, lihat wajah-wajah kawan di masa lalu, and
tentunya penampakan saya sendiri yang ternyata (baru nyadar eeeuy.!!) kalau tak
lebih ganteng dibanding wajah saya di masa sekarang ini, hehe.. Di bagian bawah
foto ada catatan dari masing-masing alumnus, ada yang bilang “tetep semangat
teman-teman”, atau “miss u all”, ada juga yang nulis “ayo reuniaaan.!!”, dan
masih banyak lainnya. Nah, mau tahu yang saya tulis?? (hehe.., mau kan ya??
Udah ah mau aja ya..!! ^^). Yups, mungkin berbeda dengan yang lainnya, saat itu
saya ngasih catatan sebuah doa yang berbunyi : “Ya Muqollibal Quluub, Tsabbit
Qolbii ‘Alaa Diniik.”
Artinya kurang lebih : “Wahai (Allah) yang membolak-balikkan hati,
teguhkanlah hati-ku ini selalu di atas agama-Mu.” Ini adalah salah satu doa
yang sering dibaca Nabi Muhammad Salallahu’alaihiwasalam
seperti diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan Ahmad.
Saya ingat betul alasan
menuliskan doa itu di album kenangan, tidak lain & tidak bukan adalah
supaya “jalan kebaikan” yang Allah swt tunjukkan saat di ROHIS SMA lalu masih
bisa bertahan sampai kapanpun juga. Dan setelah membiasakan doa ini di setiap
b’da sholat, Alhamdulillah it’s work..!!
Beneran ndak nyangka, meskipun sudah 5 tahun lalu lulus dari SMA, sampai
sekarang saya masih diperkenankan Allah Subhanahuwata’ala
berhubungan sangat baik dengan ROHIS SMAN 4 Surakarta, sebagai alumni, sebagai
sahabat, sekaligus sebagai pembina mentoring di sana.
Jujur saja sampai
sekarang saya masih heran seheran herannya. Saya yang ahli maksiat ini kok ya
masih saja diamanahi Allah Subhanahuwata’ala
untuk membersamai ROHIS SMAN 4 Surakarta, juga di masjid Al-Muk tercinta. Saya jadi
berpikir, mungkin saja doa inilah yang selama ini menjadi tali pengikat, yang
mengekang kita untuk terus berada di jalan kebaikan, di jalurnya Allah swt. Terus mengikat tanpa peduli bagaimanapun
kondisi kita, sedang dalam keimanan yang yazidu
(bertambah / tinggi) atau yankusu
(berkurang / rendah).
Ya kawan, doa ini
sangat penting banget. Sekali lagi, pentiiiiiiing bangeeet..!! Why.?? Karena -mau
gak mau- kita harus yakin bahwa Allah-lah satu-satunya Dzat yang berkuasa
membolak-balikkan hati manusia, ntah menjadikan hati manusia itu condong pada
kebaikan atau justru keburukan. Yang menentukan hati kita ini mau ke mana sungguh
bukan kita sendiri, bukan siapapun juga. Allah-lah yang berkuasa, kita tiada
berdaya apa-apa.
So kawan, yang sekarang
ini lagi ada di masa suram misal, jadi ahli maksiat, sulit berbuat baik, selalu saja dilanda kecemasan & kekhawatiran, merasa putus asa dengan diri sendiri yang
sulit untuk diajak jadi baik. Jangan lupa banyak-banyakin berdoa. In.sya.Allah doa ini akan mengikat kita
dengan kebaikan, semakin intens berdoa semakin terikat, dan tak bisa lepas lagi
dari kebaikan.
Atau yang saat ini sedang mendapati
keluarga, sahabat, teman, atau kerabatnya, sedang dalam keadaan tidak
baik, sulit diajak baik, orangnya menjengkelkan, sering
berbuat onar, atau susah banget dinasehati. Jangan juga menyerah, apalagi putus
asa. Banyak-banya orang tadi kita doa-in. Ingatlah kalau mudah sekali bagi
Allah swt membalikkan hati yang jahat sekali, menjadi hati yang baik sekali, contohnya
kisah Umar bin Khatab ra dikala mendapat hidayah, sungguh kisah yang luar biasa
dahsyatnya.
Juga yang saat ini
sedang merasa diri maupun keluarga, kerabat, atau kawannya dalam kondisi baik, berada di jalan kebaikan,
beribadah gampang, berbuat baik mudah, beramal kayak makanan tiap hari, hehe... Juga
jangan sampai (bener-bener jangan sampai ya >_<), -peh sudah merasa baik- terus jadi enggan, males-malesan, tidak butuh berdoa. Justru orang-orang kayak ginilah yang harusnya banyak-banyak berdoa. Soalnya jelas kan, bakalan banyak syaitan yang akan menjatuhkan & menjerumuskan, & kalau syaitan-syaitan ini sampai berhasil, alhasil hidup orang yang bersangkutan bakal berakhir dalam
kemaksiatan. Naudzubillah kan broo? Pokoknya jangan sampai kejadian sama kita!!
So.., masihkah ada keraguan? Masih enggan &
malas kah kita membaca doa sederhana ini.?? Demi menggapai surga-Nya & bertatap muka
langsung dengan-Nya, ndak ada kata malas lah yaw..!! In.sya.Allah.. ^_^
“Ya Muqollibal Quluub, Tsabbit Qolbii ‘Alaa Diniik. (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hati-ku ini selalu di atas agama-Mu).”